Ini masih berupa prototype yang dikembangkan pada saat TA. Tidak tertutup kemungkinan diadakan pengembangan dalam campaign ini.
Intinya, meski kampanye ini terbagi dalam 3 tahap (Conditioning, Informing,dan Remiding). kampanye nya sendiri akan diutamakan pada 2 tahap:
1. Conditioning
Mempersiapkan audience untuk memahami bahwa kemampuan dari Tuna Netra tidak hanya jadi tukang pijat (mempersiapkan audience utnuk menerima segala fakta akan dibeberkan pula pada tahap ini. Meski pada tahap tugas akhir kampanye pada tahap CONDITIONING cenderung hard selling, rencananya nanti pada tahap conitioning ini sendiri akan dibagi jadi 2 sub:
a. Experiencing how the blind “see” the world
b. Tell audience what can they do
Meski poin kedua mungkin lebih terlihat sebagai informing, saya menegaskan ini pada tahap condotioning sih. Soalnya tahap informingnya adalah lebih pad aajakan meng-hire.
2. Informing
Pada tahap ini kamapnye akan lebih bersifat direct marketing, langsung kepada audience yang dituju (which is perusahaan). Tahapan ini lebih ke arah ajakan untuk meng-hire para tuna netra sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki.
Sejalan dengan kampanye visual ataupun event yang sifatnya online dan offline, secara paralel juga dikembangkan situs semacam JobsDB untuk kalangan Tuna Netra yang kurang lebih berisi cv dan portfolio mereka demi kemudahan akses interaksi real time bagi pihak pihak yang terkait. rencana ini kebetulan telah terpikirkan juga oleh PERTUNI (Persatuan Tuna Netra Indonesia) dan saat in imasih dalam tahap pengembangan. Saat in iyang bertanggung jawab mengenai hal ii adalah Bp. Dedi Mulia dari PERTUNI.
Segala saran dan masukan selalu dinanti. Apalagi kalau ada yang bisa bantu volunteer dan sponsorship. 😀
Jika ingin melihat plannya, bisa dilihat di slidenya TA-Rahma Utami 17505001-Slide
2 Comments