Digital Content Writer Tunanetra

Poster acara Inclusivity at work bareng at america

Pengalaman Merekrut Digital Content Writer Tunanetra

1024 768 suarise

Rekrut tunanetra sebagai content writer? Emangnya bisa? Ini adalah stigma dan persepsi dari banyak orang. Nyatanya, profesi digital content writer adalah profesi yang menjanjikan dan bisa dikerjakan secara maksimal oleh seseorang dengan disabilitas netra.

Pengalaman Merekrut Digital Content Writer Tunanetra di Digital Agency

Dengan masih banyaknya keraguan untuk merekrut content writer dengan latar belakang tunanetra, Suarise mengadakan diskusi panel bersama Ramya Prajna (Co-CEO Thinkweb), Hani (DNetwork-Jaringan Kerja disabilitas), Ega (Content writer tunanetra), dan Theresia (Project Manager Suarise) bersama AtAmerica. Di diskusi ini dibahas dampak, keuntungan, dan apa saja yang bisa didapatkan dengan mengajak tunanetra terlibat di dalam departemen digital marketing di sebuah perusahaan organisasi.

Video diskusi panel Recruit Your First Blind Employee Worry Free

Content writer tunanetra bisa apa saja?

  1. Membuat Artikel Ramah SEO
  2. Membuat konten sosial media
  3. Membuat iklan di Google Adwords

Keuntungan merekrut content writer tunanetra Suarise:

1. Lebih efisien dan terjangkau karena bisa bekerja secara remote

Salah satu kendala utama tunanetra dalam bekerja adalah mobilitas, baik itu dari rumah menuju kantor, maupun dari pintu masuk kantor ke meja kerjanya, dan dari meja kerja ke fasilitas kantor lainnya seperti WC, pantry, kantin, dll. Bekerja secara remote tidak hanya memudahkan tunanetra tapi juga efisien bagi kantor jika belum mampu mengakomodasi aksesibilitas dari sisi infrastruktur fisik kantor itu sendiri.

2. Meningkatkan kultur perusahaan

Pegawai kantor menjadi lebih empati terhadap sekitarnya dan lebih inklusif dalam menghadapi lingkungan sekitarnya. Selain itu, perusahaan dinilai menjunjung value yang tinggi sehingga karyawan bisa bangga dan lebih loyal,

3. Lebih mudah dan terjangkau dengan Aksesibilitas digital

Jangan salah, content writer tunanetra Suarise tidak membutuhkan braille maupun perlengkapan khusus lainnya. Selama penyedia kerja menggunakan Microsoft Office atau Google Suite, tunanetra sudah bisa mengoperasikan perangkat lunak tersebut dengan menggunakan keyboard biasa (bukan keyboard brailler), dengan bantuan pembaca layar (screen reader). Pembaca layar bisa didapatkan secara gratis, dan bisa di install di perangkat/gadget apapun.

Baca juga: cara tunanetra mengakses internet

4. Terlatih secara teori dan praktik

Seluruh content writer tunanetra dari Suarise telah melalui pelatihan penulisan konten digital khusus bagi tunanetra selama 6 bulan, yang terdiri dari teori, latihan, dan praktik simulasi kerja (on the job training). Suarise juga menggunakan brief asli dari berbagai macam agency digital sebagai bahan latihan. Pengajar di Suarise telah berpengalaman di bidang digital marketing selama 10 tahun dan telah melakukan berbagai pelatihan digital marketing baik untuk kalangan akademis maupun publik.

Foto Bersama tim suarise dengan lulusan batch 2

Lulusan Training Digital Content Writing Suarise Batch 2

Jasa dan Rekrutmen Content Writer Tunanetra

Suarise menyediakan content writer tunanetra handal yang telah dilatih selama 6 bulan secara intensif. Setiap content writer tunanetra suarise bisa direkrut secara freelance maupun direkrut sebagai pekerja tetap. Jangan khawatir, Suarise menyediakan pendampingan selama 3 bulan pertama untuk adaptasi baik bagi perusahaan dan content writer yang direkrut.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan akses halaman Suarise talents recruitment.

Ingin mengadakan CSR bersama Suarise atau memberikan beasiswa kepada calon content writer tunanetra di masa depan? Hubungi [email protected]

 

 

Bagikan ke lini masa Anda untuk mendukung iklim inklusif di Indonesia